
Gigi putih dan bersih adalah impian banyak orang, tetapi sering kali kita tanpa sadar memiliki kebiasaan yang membuat gigi menjadi kuning. Perubahan warna gigi bisa terjadi karena berbagai faktor, mulai dari pola makan, kebersihan gigi, hingga gaya hidup.
Lapisan terluar gigi, yaitu enamel, bisa mengalami perubahan warna karena makanan dan minuman yang dikonsumsi, paparan zat tertentu, atau kurangnya perawatan. Jika tidak segera dicegah, gigi kuning bisa mengurangi rasa percaya diri dan bahkan menandakan adanya masalah kesehatan gigi yang lebih serius. Simak beberapa kebiasaan yang bisa menyebabkan gigi kuning dan cara mengatasinya!
Baca Juga: Solusi Gigi Rusak Sempurna Kembali
Kebiasaan Sehari-hari yang Bikin Gigi Kuning
Tanpa disadari, beberapa kebiasaan yang dilakukan sehari-hari bisa membuat gigi menjadi lebih kuning. Berikut adalah tujuh kebiasaan yang harus dihindari:
- Sering Minum Kopi dan Teh Minuman seperti kopi dan teh mengandung tanin, yaitu senyawa yang bisa menyebabkan noda pada gigi. Jika dikonsumsi secara rutin tanpa perawatan yang tepat, warna gigi bisa berubah menjadi lebih kuning. Kesimpulan: Kurangi konsumsi kopi dan teh atau gunakan sedotan untuk mengurangi kontak langsung dengan gigi.

- Merokok Nikotin dan tar dalam rokok bisa menyebabkan gigi menjadi kuning dalam waktu singkat. Selain itu, merokok juga meningkatkan risiko penyakit gusi dan bau mulut. Kesimpulan: Berhenti merokok tidak hanya mencegah gigi kuning tetapi juga meningkatkan kesehatan mulut dan tubuh secara keseluruhan.
- Jarang Menyikat Gigi dengan Benar Menyikat gigi secara asal-asalan atau tidak teratur menyebabkan plak menumpuk dan lama-kelamaan mengubah warna gigi menjadi kuning. Kesimpulan: Pastikan menyikat gigi dua kali sehari dengan teknik yang benar untuk menghindari penumpukan plak.
- Konsumsi Makanan dan Minuman Berwarna Pekat Makanan seperti saus tomat, kecap, dan minuman soda berwarna pekat juga bisa menyebabkan gigi berubah warna karena zat pewarna yang terkandung di dalamnya. Kesimpulan: Kurangi konsumsi makanan dan minuman berwarna pekat atau segera berkumur setelah mengonsumsinya.
- Terlalu Banyak Mengonsumsi Makanan Manis Gula dalam makanan dan minuman manis dapat meningkatkan pertumbuhan bakteri di mulut yang menyebabkan plak dan perubahan warna pada gigi. Kesimpulan: Batasi konsumsi makanan manis dan selalu sikat gigi setelahnya untuk mencegah gigi kuning dan gigi berlubang.
- Kurang Minum Air Putih Air putih membantu membersihkan sisa makanan dan bakteri di dalam mulut. Jika tidak cukup minum air, sisa makanan bisa menempel di gigi dan menyebabkan noda kuning. Kesimpulan: Minum air putih secara rutin dapat membantu menjaga kebersihan gigi dan mencegah perubahan warna.
- Menggunakan Produk Pemutih Gigi yang Tidak Tepat Menggunakan produk pemutih gigi secara berlebihan atau tanpa pengawasan dokter bisa merusak enamel dan justru membuat gigi lebih rentan terhadap perubahan warna. Kesimpulan: Gunakan produk pemutih gigi yang aman dan sesuai anjuran dokter untuk menghindari kerusakan enamel.
Baca Juga: 5 Cara Menghilangkan Plak Gigi dengan Tepat
Cara Mencegah dan Mengatasi Gigi Kuning
Jika gigi sudah mulai menguning, jangan khawatir! Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah dan mengatasi gigi kuning:
1. Menjaga Kebersihan Gigi dengan Benar
Sikat gigi minimal dua kali sehari dengan pasta gigi yang mengandung fluoride. Gunakan benang gigi untuk membersihkan sela-sela gigi dan berkumur dengan mouthwash untuk hasil yang lebih optimal. Kesimpulan: Kebersihan gigi yang baik adalah kunci utama dalam mencegah perubahan warna gigi.
2. Kurangi Konsumsi Makanan dan Minuman Penyebab Gigi Kuning
Cobalah untuk mengurangi konsumsi kopi, teh, soda, dan makanan berwarna pekat. Jika tetap ingin menikmatinya, gunakan sedotan untuk mengurangi kontak langsung dengan gigi. Kesimpulan: Mengurangi makanan dan minuman penyebab noda bisa menjaga warna alami gigi lebih lama.
3. Berhenti Merokok
Selain menjaga warna gigi tetap putih, berhenti merokok juga bisa meningkatkan kesehatan mulut dan tubuh secara keseluruhan. Kesimpulan: Berhenti merokok tidak hanya mencegah gigi kuning tetapi juga mencegah berbagai masalah kesehatan lainnya.
4. Rutin Minum Air Putih
Minum air putih setelah mengonsumsi makanan atau minuman yang berwarna pekat bisa membantu membersihkan sisa-sisa zat pewarna yang menempel di gigi. Kesimpulan: Air putih berperan penting dalam menjaga kebersihan dan kesehatan gigi.
5. Menggunakan Pasta Gigi Pemutih yang Aman
Gunakan pasta gigi pemutih yang direkomendasikan oleh dokter gigi untuk membantu menghilangkan noda ringan di gigi. Kesimpulan: Pilih pasta gigi pemutih yang aman dan sesuai anjuran dokter untuk hasil yang optimal.
6. Melakukan Scaling dan Perawatan Pemutihan Gigi
Jika warna kuning pada gigi sudah cukup mengganggu, perawatan profesional seperti scaling atau pemutihan gigi di klinik gigi bisa menjadi solusi terbaik. Kesimpulan: Perawatan profesional dapat membantu menghilangkan noda membandel yang sulit diatasi dengan cara biasa.
Rawat Gigi di Klinik Gigi PUTIH Dental untuk Senyum Lebih Cerah!
Jika gigi sudah terlanjur menguning dan sulit dibersihkan dengan perawatan rumahan, inilah saatnya untuk berkonsultasi dengan dokter gigi profesional. Klinik Gigi PUTIH Dental menyediakan layanan perawatan gigi berkualitas tinggi dengan teknologi modern untuk mengembalikan warna alami gigi dan menjaga kesehatan gigi secara menyeluruh.
Kabar baiknya, kini Klinik Gigi PUTIH Dental telah membuka cabang baru ke-3 di Cikajang, Jakarta Selatan! Dengan fasilitas yang lebih lengkap dan area klinik yang lebih luas, kamu bisa mendapatkan layanan terbaik dengan pengalaman perawatan tanpa rasa sakit (painless treatment) serta harga yang tetap terjangkau.
Segera booking appointment di cabang terdekat dan wujudkan senyum putih cerah impianmu!