
Memasang behel adalah langkah besar untuk mendapatkan senyum yang lebih rapi dan gigi yang sehat. Namun, banyak pengguna behel yang mengalami ketidaknyamanan, salah satunya adalah sariawan. Sariawan setelah pasang behel adalah hal yang umum terjadi, terutama bagi mereka yang baru pertama kali menggunakan kawat gigi. Rasa perih dan luka kecil di dalam mulut bisa sangat mengganggu, bahkan membuat makan dan berbicara terasa menyakitkan.
Sariawan ini biasanya muncul karena gesekan antara behel dan jaringan lunak dalam mulut, seperti pipi bagian dalam, bibir, atau lidah. Selain itu, perubahan kebiasaan makan, peningkatan produksi bakteri, dan kebersihan mulut yang kurang optimal juga dapat memperburuk kondisi ini. Meski terlihat sepele, sariawan bisa sangat mengganggu jika tidak ditangani dengan baik. Lalu, apa penyebab utama sariawan setelah pasang behel dan bagaimana cara mencegahnya? Simak ulasannya berikut ini!
Baca Juga: 10 Penyebab Sakit Gigi dan Cara Mengatasinya
Kenapa Pasang Behel Bisa Bikin Sariawan?
Ada beberapa alasan mengapa pemasangan behel sering kali menyebabkan sariawan, di antaranya:
- Gesekan Behel dengan Jaringan Mulut Bracket dan kawat behel yang baru dipasang bisa menyebabkan iritasi pada bagian dalam pipi, bibir, dan lidah. Gesekan terus-menerus ini bisa memicu luka kecil yang berkembang menjadi sariawan.
- Penyesuaian Mulut terhadap Behel Setelah pemasangan behel, mulut membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan keberadaan kawat dan bracket. Selama periode adaptasi ini, risiko luka dan sariawan meningkat.
- Kurangnya Kebersihan Mulut Behel bisa membuat sisa makanan lebih mudah tersangkut, meningkatkan pertumbuhan bakteri yang dapat memperparah sariawan. Jika tidak dibersihkan dengan baik, plak dan bakteri bisa memperburuk kondisi luka di mulut.
- Kekurangan Nutrisi Kekurangan vitamin tertentu, terutama vitamin B12, zat besi, dan asam folat, dapat meningkatkan risiko sariawan.
- Stres dan Perubahan Pola Makan Stres dan perubahan kebiasaan makan setelah pemasangan behel bisa berkontribusi terhadap munculnya sariawan. Konsumsi makanan tertentu yang asam dan pedas juga bisa memperburuk kondisi mulut.

Cara Efektif Mencegah Sariawan Setelah Pasang Behel
Sariawan setelah pasang behel memang mengganggu, tetapi ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mencegahnya:
- Gunakan Orthodontic Wax Salah satu cara terbaik untuk mengurangi gesekan antara behel dan jaringan mulut adalah dengan menggunakan orthodontic wax. Wax ini bisa ditempelkan pada bagian behel yang menonjol agar tidak terlalu mengiritasi mulut.
- Rajin Menjaga Kebersihan Mulut
- Sikat gigi dengan sikat berbulu halus setelah makan agar sisa makanan tidak menumpuk di behel.
- Gunakan benang gigi khusus untuk pengguna behel agar bisa membersihkan area yang sulit dijangkau.
- Berkumur dengan obat kumur antiseptik untuk membunuh bakteri penyebab sariawan.
- Hindari Makanan yang Bisa Memicu Sariawan Kurangi konsumsi makanan yang terlalu keras, pedas, dan asam yang bisa memperburuk luka di dalam mulut.
- Perbanyak Konsumsi Vitamin Pastikan tubuh mendapatkan cukup vitamin B12, zat besi, dan asam folat yang bisa membantu mempercepat penyembuhan luka dan mencegah sariawan.
- Minum Air yang Cukup Menjaga hidrasi yang baik dapat membantu mulut tetap lembap dan mengurangi risiko luka akibat gesekan dengan behel.
Baca Juga: Perawatan Ortodontik dan Dampaknya pada Kesehatan Gigi dan Mulut
Makanan yang Baik dan Buruk untuk Menghindari Sariawan

Pemilihan makanan sangat berpengaruh dalam mencegah dan meredakan sariawan setelah pasang behel. Berikut adalah beberapa makanan yang baik dan yang sebaiknya dihindari:
Makanan yang Baik:
- Buah dan Sayuran Lunak: Alpukat, pisang, pepaya, dan bayam kaya akan nutrisi yang bisa membantu penyembuhan luka.
- Makanan Kaya Vitamin B12 dan Zat Besi: Telur, ikan, dan daging tanpa lemak dapat membantu mencegah sariawan.
- Yogurt dan Produk Fermentasi: Membantu menjaga keseimbangan bakteri di mulut dan meningkatkan kesehatan gusi.
- Makanan Bertekstur Lembut: Sup, bubur, dan tahu bisa menjadi pilihan yang nyaman untuk dikonsumsi tanpa memperparah iritasi.
Makanan yang Harus Dihindari:
- Makanan Pedas dan Asam: Cabai, jeruk, dan cuka bisa memperburuk sariawan.
- Makanan Keras dan Renyah: Keripik, popcorn, dan kacang bisa menyebabkan gesekan yang memperburuk luka.
- Minuman Bersoda dan Beralkohol: Bisa menyebabkan iritasi tambahan pada area sariawan.
Dengan memilih makanan yang tepat, kamu bisa mengurangi risiko sariawan dan mempercepat proses adaptasi behel.
Baca Juga: Gigi Gingsul, Masalah Bagi Kesehatan Gigi dan Panduan Perawatanya
Perlukah Menggunakan Obat atau Salep Sariawan?
Jika sariawan terasa sangat mengganggu dan tidak kunjung sembuh, penggunaan obat atau salep bisa menjadi solusi. Beberapa jenis obat yang bisa digunakan antara lain:
- Gel atau Salep Sariawan Obat seperti benzokain atau hyaluronic acid bisa membantu mengurangi rasa sakit dan mempercepat penyembuhan luka.
- Obat Kumur Antiseptik Berkumur dengan obat kumur antiseptik bisa membantu mengurangi peradangan dan membunuh bakteri penyebab infeksi.
- Tablet Hisap atau Suplemen Vitamin Jika sariawan sering muncul karena kekurangan vitamin, konsumsi suplemen vitamin B12 atau zat besi bisa membantu mengatasinya.
Namun, jika sariawan berlangsung lebih dari dua minggu atau terasa semakin parah, segera konsultasikan dengan dokter gigi untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Kesimpulan: Cegah Sariawan dan Nikmati Perjalanan Perawatan Behelmu!
Sariawan setelah pasang behel memang umum terjadi, tetapi dengan perawatan yang tepat, kamu bisa mencegahnya dan tetap merasa nyaman selama proses perawatan gigi. Gunakan orthodontic wax, jaga kebersihan mulut, perhatikan makanan yang dikonsumsi, dan jika perlu, gunakan obat untuk mengurangi rasa sakit.
Jika kamu mengalami keluhan seputar penggunaan behel, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter gigi. Kini, PUTIH Dental telah membuka cabang baru ke-3 di Cikajang, Jakarta Selatan! Dengan klinik yang lebih luas serta perawatan dan fasilitas yang lebih lengkap, kamu bisa mendapatkan layanan ortodontik terbaik dengan teknologi canggih. PUTIH Dental juga menawarkan perawatan tanpa rasa sakit (painless treatment) dengan kualitas tinggi tetapi tetap dengan harga yang terjangkau. Segera booking appointment di cabang terdekat dan dapatkan perawatan terbaik untuk gigimu!