Gigi Berlubang Hitam: Gejala, Penyebab dan Cara Mengatasi

Breadcrumb

Gigi berlubang hitam bisa jadi gejala penyakit gigi yang tidak bisa diabaikan. Bisa terjadi karena berbagai alasan, pembusukan gigi atau gigi berlubang yang dimulai dengan bintik hitam ini jika dibiarkan akan membesar seiring berjalannya waktu. Apalagi jika sisa makanan terjebak di dalamnya dan semakin sulit dibersihkan dengan menyikat gigi biasa.

Kamu yang mengalami ini pasti tidak ingin gejalanya semakin parah sampai nyeri, membengkak, atau rasa tidak nyaman lainnya. Oleh sebab itu, berikut ini penjelasan dari Putih Dental mengenai gejala gigi berlubang hitam, penyebab, dan cara mengatasinya.

Simak sampai selesai, ya.

Pengertian Gigi Berlubang Hitam

Gigi hitam merujuk pada kondisi di mana gigi mengalami perubahan warna menjadi gelap dan menghitam. Hal ini seringkali disebabkan oleh kurangnya perawatan dan kebersihan gigi yang tepat. Gigi yang dirawat dengan baik biasanya memiliki warna putih yang cerah.

Warna gigi yang semula putih dapat memudar seiring waktu akibat penipisan lapisan luar gigi atau enamel. Perubahan gigi menjadi hitam sebenarnya mengindikasikan adanya masalah kesehatan gigi yang perlu diperhatikan. Tidak mengatasi masalah ini secara tepat bisa berpotensi menyebabkan masalah yang lebih serius.

Gigi hitam biasanya lebih umum terjadi pada anak-anak daripada orang dewasa, tetapi orang dewasa juga tidak terbebas dari risiko ini. Tindakan pencegahan dan perawatan gigi yang baik sangat penting untuk mencegah terjadinya perubahan warna ini dan masalah kesehatan gigi yang lebih serius.

Gejala Gigi Berlubang Hitam

Penghitaman gigi tidak terjadi secara tiba-tiba. Biasanya, ada gejala yang muncul sebelum gigi benar-benar mengalami perubahan warna menjadi hitam. Dilansir Hellosehat, berikut adalah beberapa tanda yang perlu kamu perhatikan sebagai indikator awal dari gigi yang berpotensi menghitam:

  • Sensitivitas Gigi: Kamu mungkin merasakan sensitivitas berlebih pada gigi, terutama saat makan makanan atau minuman yang dingin, panas, pedas, atau asam.
  • Perubahan Warna Pada Permukaan Gigi: Bintik-bintik berwarna abu-abu atau cokelat bisa muncul pada permukaan gigi sebagai tanda awal perubahan warna.
  • Gigi Berlubang: Gigi yang mulai berlubang dapat menjadi faktor awal sebelum warnanya berubah menjadi hitam.
  • Bintik Hitam di Dekat Gusi: Bintik-bintik kecil berwarna hitam mungkin muncul di sekitar garis gusi dan dapat berawal dari penumpukan karang gigi.

Jika kamu mengalami salah satu atau beberapa gejala di atas, segera konsultasikan ke dokter gigi. Tindakan yang diambil pada tahap awal dapat membantu mencegah kondisi gigi menjadi lebih parah. Penting untuk mendapatkan penanganan secepat mungkin untuk menjaga kesehatan gigi dan mencegah perubahan warna gigi menjadi hitam.

Penyebab Gigi Berlubang Hitam

Pada umumnya gigi tidak akan menjadi hitam dalam semalam. Melainkan, hal ini akan terjadi seiring berjalannya waktu dan gejala baru akan terasa jika kondisi lubang sudah mulai membesar. Berbagai penyebab gigi berlubang hitam adalah sebagai berikut:

  • Gigi berlubang yang disebabkan oleh bakteri yang merusak email gigi sehingga meninggalkan lubang-lubang kecil. Lubang-lubang ini nantinya bisa terlihat lebih gelap
  • Restorasi gigi atau tambalan dan mahkota gigi yang mengandung amalgam, terutama perak sulfida, dapat menyebabkan gigi tampak berwarna hitam
  • Makan dan minum produk makanan berwarna gelap, seperti teh dan cola, bisa menodai gigi
  • Mengonsumsi obat-obatan tertentu. Suplemen zat besi cair, misalnya, bisa menyebabkan noda pada gigi
  • Karang gigi merupakan timbunan plak keras yang dapat menumpuk di gigi dan biasanya muncul di bawah garis gusi. Beberapa bentuk karang gigi berwarna hitam.
  • Merokok atau mengunyah tembakau dapat menodai gigi secara signifikan

Sebagian besar penyebab utama gigi hitam memerlukan perawatan dokter gigi untuk menghilangkan atau mengobatinya.

Cara Mengatasi Gigi Berlubang Hitam

Jika kamu mengalami gigi berlubang hitam, kamu bisa melakukan berbagai perawatan di bawah ini untuk mengatasinya.

1. Scaling Gigi atau Pembersihan Karang Gigi

Salah satu penyebab gigi berlubang hitam adalah karena karang atau plak yang menumpuk. Itu sebabnya, melakukan scaling gigi atau pembersihan karang gigi merupakan opsi yang tepat. Selain itu, proses ini juga bisa menurunkan resiko terjadinya gigi berlubang, sampai bau mulut.

2. Melakukan Perawatan Saluran Akar Gigi

Gigi busuk sampai menghitam membutuhkan bantuan dari dokter gigi. Tidak bisa kamu atasi sendiri di rumah, kamu perlu melakukan perawatan saluran akar gigi pada kondisi gigi yang sudah mengalami kerusakan. Biasanya, dokter gigi akan mengisi area yang kosong dengan tambalan. Cara ini diyakini cukup efektif untuk menghentikan infeksi.

3. Pencabutan Gigi

Prosedur ini akan dipilih oleh dokter ketika keadaan gigi sudah parah dan mustahil untuk dipertahankan. Jika posisi gigi yang dicabut cukup mengganggu penampilan, kamu bisa mempertimbangkan untuk menggunakan gigi palsu.

Semua cara mengatasi gigi berlubang hitam di atas harus kamu lakukan di dokter dan klinik gigi terpercaya. Itu sebabnya, jangan sembarangan memilih tempat perawatan gigi jika tidak ingin kondisi kerusakan gigi jadi semakin parah.

Rekomendasi Klinik Gigi untuk Mengatasi Gigi Berlubang Hitam

Perawatan gigi berlubang bisa jadi begitu merepotkan jika kamu tidak menemukan klinik gigi yang tepat. Karena gigi merupakan salah satu bagian tubuh paling penting dalam kehidupan, sebaiknya kamu teliti dalam memilih klinik gigi. Berikut ini rekomendasi klinik gigi terpercaya dan terjamin kebersihannya:

  • PUTIH Dental Center Pantai Indah Kapuk

Jl. Pantai Indah Utara 2 No.2, RT.2/RW.7, Kapuk Muara, Kec. Penjaringan, Jkt Utara, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 14460

  • PUTIH Dental Center Puri Kembangan

Jl. Puri Kembang Timur No.39, RT.1/RW.5, Kembangan Sel., Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11610

Itulah tadi penjelasan lengkap mengenai apa itu gigi berlubang hitam, gejala, penyebab, cara mengatasi, sampai rekomendasi klinik gigi untuk mengatasi gigi berlubang. Terus perhatikan kesehatan dan kebersihan gigi untuk mencegah masalah mulut yang bisa terjadi di kemudian hari, ya.