Gigi merupakan bagian penting dalam sistem pencernaan manusia, oleh karena itu, gigi ompong bisa mengganggu proses mengunyah dan menghambat penghancuran makanan di dalam mulut. Bukan hanya itu, gigi ompong juga pasti mempengaruhi penampilan yang membuat seseorang tidak nyaman untuk tersenyum atau memperlihatkan giginya. Ketika kamu mengalaminya, ada berbagai cara mengatasi yang bisa kamu coba. Tak perlu khawatir, dengan bantuan dokter gigi yang tepat kamu bisa mengembalikan gigi seperti semula.
Melalui artikel dari Klinik Gigi PUTIH Dental berikut ini, kamu akan mengetahui apa penyebab dan cara mengatasi gigi ompong beserta cara mencegahnya. Ada juga rekomendasi klinik gigi yang bisa jadi referensi untuk memperbaiki gigi ompong. Simak artikelnya sampai selesai, ya.
Penyebab Gigi Ompong
Gigi ompong tidak hanya bisa terjadi pada orangtua tapi juga anak muda. Kasus gigi ompong yang terjadi pada usia muda dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti kekurangan asupan kalsium, dehidrasi, kurangnya fluor, konsumsi air putih yang tidak mencukupi, dan gizi yang kurang seimbang.
Sementara, di kondisi sistemik tertentu, biasanya kelainan bawaan, yang menyebabkan hilangnya banyak gigi. Salah satu cacat genetik paling umum yang mempengaruhi gigi disebut displasia ektodermal. Orang yang terkena sindrom ini sering kali kehilangan gigi. Seorang pasien dengan gigi hilang bawaan yang berhubungan dengan displasia ektodermal harus dievaluasi masalah giginya sejak dini, dan pelatihan dokter gigi prostodonsia memungkinkan pendekatan komprehensif terhadap gigi yang hilang tersebut.
Masih banyak orang yang belum menyadari pentingnya menjaga kebersihan gigi dan mulut serta dampak negatif yang dapat timbul jika gigi ompong tidak segera diatasi. Oleh karena itu, perlu diketahui bahwa terdapat konsekuensi buruk yang dapat muncul ketika kondisi gigi ompong dibiarkan tanpa penanganan yang tepat dan terlalu lama, termasuk perlunya pembuatan gigi tiruan.
Cara Mengatasi Gigi Ompong
Ada beberapa cara mengatasi gigi ompong yang bisa jadi pilihan. Pastinya, opsi ini harus kamu konsultasikan dengan dokter gigi terpercaya untuk mendapatkan perawatan yang paling sesuai dengan kebutuhan. Simak cara mengatasi gigi ompong di bawah ini.
1. Pemasangan Gigi Palsu
Salah satu opsi yang populer adalah penggunaan gigi palsu. Gigi palsu merupakan pilihan yang cukup terjangkau dan mudah digunakan serta dirawat karena dapat dilepas dan dipasang kembali. Biasanya terbuat dari logam atau plastik yang dapat disesuaikan dengan bentuk rahang dan gusi pasien.
Terdapat dua jenis gigi palsu yang dapat dipilih, yaitu gigi tiruan lengkap (GTL) untuk mereka yang kehilangan semua gigi alami dan gigi tiruan sebagian (GTS) untuk yang masih memiliki beberapa gigi alami. Namun, perlu diingat bahwa gigi palsu memiliki risiko kerusakan dan lepas sehingga memerlukan penggantian yang lebih sering dibandingkan dengan opsi lain.
2. Implan Gigi
Implan gigi adalah alternatif lain untuk mengatasi gigi ompong, terutama jika rongga mulut telah mengecil dan tidak memungkinkan pemasangan gigi palsu. Pemasangan implan gigi memerlukan prosedur khusus di mana sekrup titanium ditanam ke dalam tulang rahang untuk mendukung gigi palsu.
Meskipun prosedur ini lebih mahal daripada penggunaan gigi palsu, implan gigi dapat berlangsung bertahun-tahun dan memiliki manfaat dalam mencegah pengecilan rahang yang sering terjadi akibat gigi ompong. Namun, tidak semua orang cocok untuk menggunakan implan gigi.
3. Pemasangan Bridge Gigi
Opsi lain yang dapat dipertimbangkan adalah pemasangan bridge gigi. Metode ini melibatkan penempatan gigi palsu yang ditopang oleh dua gigi asli di sebelahnya. Dalam prosedur ini, gigi asli akan diratakan agar dapat dipasang mahkota gigi palsu di atasnya.
Gigi palsu atau pontik akan ditempatkan di antara dua mahkota tersebut. Material gigi palsu dapat bervariasi, termasuk emas, campuran logam, porselen, atau kombinasi berbagai bahan. Meskipun pemasangan bridge gigi dapat memakan biaya yang cukup tinggi dibandingkan dengan opsi lain, bridge ini memiliki umur pakai yang cukup panjang, yakni hingga 15 tahun atau lebih jika perawatan gigi dan gusi dijaga dengan baik dan rutin diperiksa oleh dokter gigi.
Cara Mencegah Gigi Ompong
Kamu harus melakukan perawatan gigi sejak dini, berikut adalah beberapa tips pencegahan gigi ompong yang bisa diterapkan:
- Pastikan untuk selalu menyikat gigi minimal dua kali sehari, yakni pada pagi dan malam hari sebelum tidur.
- Gunakan obat kumur antiseptik untuk mengurangi risiko peradangan gusi dan pembentukan gigi berlubang. Lebih baik memilih obat kumur yang tidak mengandung alkohol untuk menghindari mulut menjadi kering.
- Berhenti merokok dan mengurangi konsumsi alkohol. Kedua kebiasaan buruk ini dapat merusak gigi dan berdampak negatif pada kesehatan gusi serta masalah gigi lainnya.
- Perhatikan pola makan untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut. Makan makanan berserat tinggi dan hindari konsumsi berlebihan makanan manis yang dapat merusak gigi. Penting juga untuk minum banyak air putih untuk menjaga kesehatan tubuh dan meningkatkan produksi air liur, yang berperan penting dalam menjaga kesehatan mulut.
- Lakukan pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut secara teratur, setidaknya setiap 6 bulan sekali, untuk mendeteksi masalah gigi dan menghilangkan karang gigi.
Selain merawat gigi dan mulut, rutin pula menjalani pemeriksaan kesehatan tubuh. Ini penting karena gigi goyang dan gigi ompong seringkali terkait dengan faktor-faktor pemicu lain seperti diabetes atau hipertensi. Dengan menjalani pemeriksaan kesehatan rutin sejak usia muda, kamu dapat menjaga kesehatan tubuh serta kesehatan gigi dan mulut secara keseluruhan.
Rekomendasi Klinik Gigi untuk Mengatasi Gigi Ompong
Untuk memperbaiki gigi ompong, kamu butuh memilih klinik gigi terbaik yang sesuai dengan kebutuhanmu. Jangan asal pilih klinik gigi, berikut ini beberapa cabang Klinik Gigi PUTIH Dental yang bisa kamu pilih:
Jl. Pantai Indah Utara 2 No.2, RT.2/RW.7, Kapuk Muara, Kec. Penjaringan, Jkt Utara, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 14460
Jl. Puri Kembang Timur No.39, RT.1/RW.5, Kembangan Sel., Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11610
Itulah tadi informasi mengenai cara mengatasi gigi ompong serta penyebab dan rekomendasi klinik gigi yang bisa kamu tuju. Sebaiknya kamu mulai memperhatikan kesehatan gigi dan mulut sejak dini untuk menghindari terjadinya masalah gigi di kemudian hari yang lebih parah. Jangan lupa untuk melakukan pemeriksaan rutin ke dokter gigi setidaknya dua kali dalam setahun, ya.
- Perawatan Gigi Palsu Lansia, Utamakan Kesehatan dan Kenyamanan - 17 May 2024
- Kelebihan Perawatan di PUTIH Dental dengan Itero - 16 May 2024
- Cara Menyikat Gigi yang Benar dan Tepat - 15 May 2024
