Gigi dapat terlihat kuning karena berbagai faktor, tetapi ada beragam cara pula untuk memperlambat prosesnya, bahkan menjadikannya putih kembali. Namun, pernahkah kamu mendengar prosedur whitening gigi?
Apa Itu Whitening Gigi?
Whitening gigi atau pemutihan gigi adalah proses yang bertujuan untuk meningkatkan kecerahan gigi dan menghilangkan noda atau perubahan warna. Prosedur ini dapat dilakukan di klinik gigi oleh dokter gigi atau menggunakan produk pemutih yang dijual bebas.
Whitening gigi yang dilakuka di dokter gigi tentunya merupakan prosedur perawatan gigi yang digunakan untuk membuat permukaan gigi tampak lebih putih.
Meskipun whitening gigi tidak dapat mengubah gigi menjadi putih cemerlang, tetapi sangat efektif untuk mencerahkan warna yang sudah ada, tanpa menyebabkan kerusakan pada permukaan gigi, Berikut ini penjelasan lengkap tentang proses whitening gigi.
Jenis Whitening Gigi
Whitening gigi dapat dilakukan melalui berbagai metode, salah satunya yakni metode whitening klinis bersama dokter gigi profesional, serta yang dapat dilakukan di rumah.
- Whitening Gigi di Dokter Gigi
Metode ini biasanya menggunakan gel whitening dengan konsentrasi tinggi dari hidrogen peroksida atau karbamid peroksida. Gel tersebut selanjutnya disinari dengan cahaya khusus atau laser yang mempercepat proses pemutihan. Studi dari Journal of the American Dental Association (JADA) menunjukkan bahwa metode ini memberikan hasil yang cepat dan signifikan.
- Whitening Gigi di Rumah
Umumnya, pasien menerima tray khusus dari dokter gigi yang diisi dengan gel whitening berkonsentrasi lebih rendah. Tray ini dipakai selama beberapa jam sehari atau semalaman, tergantung petunjuk dokter. Journal of Esthetic and Restorative Dentistry menyebutkan bahwa metode ini membutuhkan waktu yang lebih lama, tetapi biayanya lebih terjangkau.
Baca Juga: 5 Tips Merawat Hasil Bleaching Gigi Agar Tahan Lama
Proses Whitening Gigi
Menurut penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Dentistry, senyawa aktif seperti hidrogen peroksida bertindak dengan cara melepaskan radikal bebas yang memecah molekul-molekul penyebab noda. Proses oksidasi ini membuat warna yang lebih gelap pada gigi menjadi lebih terang, menghasilkan penampilan yang lebih putih.
Whitening gigi bersama dokter gigi tentunya dilakukan di ruang praktik dokter gigi. Prosedur whitening gigi umumnya memakan waktu 30 hingga 60 menit tergantung pada kebutuhan. Langkah-langkahnya pun dapat bervariasi, tetapi pada umumnya akan melalui langkah seperti berikut ini.
- Dokter gigi akan menempatkan karet atau penyangga plastik di mulut pasien untuk membantu menjaganya tetap terbuka, serta memakai kacamata pelindung
- Dokter gigi juga akan menambahkan penghalang gusi untuk melindungi gusi, penghalang ini bisa berupa bahan resin yang diawetkan dengan cahaya
- Gel whitening dioleskan pada gigi depan, setelah beberapa menit, dokter gigi akan mengarahkan laser ke gigi pasien
- Laser tersebut akan memanaskan gel whitening dan mengaktifkan sifat pemutihannya
- Jika sudah, dokter gigi akan menghilangkan penghalang gusi dan membilas gel whitening
Whitening gigi dengan laser tidak menimbulkan rasa sakit. Namun, bisa jadi akan terasa lebih sensitif dari biasanya selama sekitar 24 jam setelah prosedur. Gigi yang mengalami diskolorasi akibat makanan, minuman, atau merokok lebih mudah diputihkan dibandingkan perubahan warna karena faktor internal, seperti trauma atau penggunaan antibiotik.
Hasil whitening gigi pun akan bergantung pada seberapa lama dan konsentrasi bahan aktif yang digunakan. Gel whitening dengan konsentrasi lebih tinggi bisa jadi dapat mempercepat hasil, tetapi meningkatkan risiko sensitivitas gigi. Sebaiknya, hindari makanan dan minuman berwarna gelap (seperti kopi, teh, atau anggur merah) untuk menjaga hasil pemutihan lebih lama.
Efek Whitening Gigi
Efek whitening gigi dapat bertahan hingga tiga tahun. Namun, hal ini dapat berbeda-beda pada setiap orang, terutama bagi mereka yang merokok atau gemar minum teh, kopi, dan lain-lain.
Beberapa efek samping dari whitening gigi antara lain, yakni gigi sensitif terhadap dingin, serta terdapat rasa tidak nyaman pada gusi, sakit tenggorokan, hingga bercak putih pada garis gusi.
Efek-efek ini biasanya bersifat jangka pendek dan akan hilang dalam beberapa hari setelah perawatan. Namun, kamu dapat segera berkonsultasi dengan dokter gigi jika salah satu dari efek ini berlangsung lebih lama dari beberapa hari.
Efek samping yang paling umum adalah sensitivitas gigi dan iritasi pada jaringan gusi. Studi mencatat bahwa efek samping ini biasanya bersifat sementara dan berkurang setelah perawatan selesai. Penggunaan fluoride topikal sering dianjurkan untuk membantu mengatasi sensitivitas.
Proses whitening gigi terus mengalami perkembangan, dengan pendekatan baru yang mengutamakan hasil efektif dan risiko minimal. Penting untuk berkonsultasi dengan profesional gigi sebelum memulai perawatan untuk memastikan prosedur yang aman dan sesuai kebutuhan.
Baca Juga: Persiapan Sebelum Bleaching Gigi dan Prosedurnya
Konsultasi Dokter Gigi
Sebelum memulai prosedur whitening gigi, kamu harus terbebas dari penyakit mulut seperti kerusakan gigi, radang gusi, atau periodontitis. Selain itu, gigi tidak boleh sensitif, retak, atau terluka. Hal tersebut dikarenakan kondisi-kondisi ini dapat menjadi semakin parah dan mengganggu keberhasilan prosedur.
Langkah-langkah yang terlibat dalam whitening gigi harus dimulai dengan pemeriksaan gigi yang lengkap. Selama pemeriksaan ini, dokter gigi dan ahli kesehatan gigi dapat membantu mendiagnosa dan mengobati masalah pada gigi, gusi, dan mulut sebelum prosedur whitening gigi dilakukan.
Umumnya, dokter gigi juga akan mengidentifikasi apakah perubahan warna gigi disebabkan faktor alami, cedera, atau pewarnaan dari makanan, antibiotik, tembakau, atau kopi. Setelah penyebabnya diketahui, prosedur dapat dilakukan. Dokter gigi juga dapat menyarankan opsi tambahan seperti penggunaan crown gigi, veneer, tambal gigi,s erta prosedur perawatan gigi lainnya.
Beragam prosedur perawatan gigi tersebut dapat dilakukan di Klinik Gigi PUTIH Dental. Klinik ini hadir dengan pelayanan dokter yang eksklusif, teknologi modern, serta dengan harga yang terjangkau. Kamu dapat mengunjungi Klinik Gigi PUTIH Dental di Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara atau Puri Kembangan, Jakarta Barat.
Dapatkan promo menarik untuk beragam pilihan prosedur perawatan gigi di sini!
